Kamu pasti mengenal nama-nama seperti Windah Basudara, Nex Carlos, Jess No Limit, dan Ria Ricis, youtuber terkenal yang memiliki jutaan subscriber. Menjadi seorang content creator sukses seperti mereka bukanlah hal yang mudah. Salah satu kunci kesuksesan mereka adalah bisa membuat video yang engaging, Memiliki hook yang kuat, memainkan Emosi, dan membangun rasa penasaran audiens.
Untuk Membuat Video yang trending seperti para youtuber terkenal, tahap pertama yang harus kita lakukan adalah membuat konsepnya. Konsep video ini menjadi salah satu dari beberapa bagian dalam pra-produksi video.
Konsep adalah fondasi utama dalam produksi video, maka untuk membuat konten video yang viral, banyak viewers, dan tidak membosankan, kamu harus membuat konsep video yang matang.
Pertama: Tahapan Pra-produksi video
Dalam tahapan pra-produksi video, kamu harus memiliki rencana, ide, dan peralatan. Beberapa hal ini wajib untuk kamu lakukan.
- Strategi dan Tujuan Video: Pertama-tama, tentukan tujuan, jenis, dan siapa target dari video yang akan kamu buat?
- Atur Budget: Sesuaikan budget yang kamu miliki dengan video yang akan kamu buat. Untuk tahap awal, pilih peralatan standar sesuai dengan budget yang ada.
- Pilih Tema: Nah, setelah itu, pilih cerita apa yang akan dibawakan dalam video.
- Timeline Pembuatan: tentukan target dan ukur berapa lama proses pembuatan videonya. Jangan sampai melewati deadline.
- Mulai Membuat Naskah: Tulis apa yang mau diucapkan dan semua detailnya.
- Pemilihan Talent : Tentukan siapa saja yang akan menjadi talent dalam videomu
- Tim Produksi dan Peralatan yang Dibutuhkan: Pastikan tugas yang harus dikerjakan oleh setiap anggota tim produksi video harus jelas, dan peralatan yang dipakai juga harus di siapkan sesuai tugasnya masing-masing.
Kedua: Dasar Video Digital
Kita juga harus memahami beberapa hal teknis dalam membuat video, terutama terkait software video editing. Ada beberapa hal dasar yang harus kamu pahami dalam teknis pembuatan video digital ini.
- Durasi Video: Semakin Panjang Video, maka ukuran filenya juga akan semakin besar.
- Screen Resolution: Ukuran frame videomu sangat berpengaruh dengan kualitas video yang ditampilkan di youtube. Video Youtube sendiri memiliki resolusi standar mulai dari 426×240 (SD) pixels sampai maksimal 7680×4320 (8k) pixels. Jadi kalau bisa render video kalian di resolusi yang paling tinggi.
- Frame Rate: Frame per detiknya tuh penting. Pilih Frame rate yang tepat untuk videomu. Video kualitas TV, biasanya memakai 30 frame per detik, sedangkan untuk video dalam tampilan website cukup memakai 15 atau 10 frame per detik.
- Kualitas: Atur kualitas video sesuai dengan kebutuhanmu di software editing yang kamu gunakan.
Ketiga: Cara Membuat Konsep Video
- Konsep Harus Jelas: Tentukan dengan jelas, topik apa yang akan dibahas dalam videomu.
- Pahami Audiensmu: Kenali siapa audiensmu, bagaimana perspektif mereka, dan apa yang mereka sukai.
- Jenis Video: Tentukan jenis dan tujuan video yang akan kamu buat, seperti promo, tutorial, dokumenter atau hanya video hiburan.
- Alur Cerita: Buat alur cerita yang menarik untuk disimak oleh audiens. Kamu juga bisa mencari berbagai referensi alur cerita di platform seperti Youtube dan lainnya.
- Tampilan Visual: Gunakan visual yang menarik sehingga audiens tidak bosan ketika menonton videomu. Jangan lupa untuk memberikan hook pada 3 detik pertama agar lebih menarik!
- Pesan Positif : Walaupun videomu hanya untuk hiburan, usahakan selalu ada pesan positif yang kamu sampaikan untuk audiensmu.
