Meningkatkan social media engagement adalah salah satu strategi digital marketing yang umum dilakukan dalam bisnis.
Terdapat berbagai cara meningkatkan engagement di social media yang bisa kamu coba. Namun sebelum mencoba praktiknya, penting untuk mengetahui apakah yang dimaksud dengan social media engagement?
Mengenal Lebih Jauh Social Media Engagement
Social media engagement adalah interaksi yang ditunjukan oleh seseorang pada sebuah konten di media sosial yang bersifat positif serta mendukung sebuah konten atau bisnis tersebut.
Bentuk interaksi nya dituangkan kedalam beberapa komponen utama dalam social media engangement, yaitu berupa:
- Likes (suka): Tindakan sederhana dengan aksi menekan tombol ‘likes’ yang berarti menyukai sebuah postingan.
- Comments (Komentar): Aksi berupa memberikan tanggapan, pendapat, atau pertanyaan terhadap sebuah postingan. Disini memicu sebuah interaksi lebih lanjut antar sesama pengguna social media.
- Shares (Berbagi): Aksi menyebarkan postingan seseorang kepada audiens yang lebih luas. Interaksi ini sangat membantu meningkatkan jangkauan sebuah konten.
- Mentions (Penyebutan): Tindakan yang dapat memicu interaksi serta memperluas jangkauan audiens dengan cara mengomentari serta menyebutkan nama pengguna/username dalam sebuah postingan di media sosial.
- Reactions (Reaksi): Di beberapa platform menyediakan fitur reaksi seperti simbol love, tertawa, terkejut, sedih, dan marah. Pemberian reaksi ini mejadi tolak ukur untuk merespon sebuah konten.
- Follows (Mengikuti): Ketika seseorang memutuskan untuk mengikuti sebuah akun, maka ini merupakan sebuah tolak ukur akan minat yang tinggi terhadap pemilik akun media sosial.
Perbedaan Engagement Rate dan Followers Growth Rate
Setelah mengetahui apa saja indikator yang dapat meningkatkan engagement di social media, kini kamu perlu mengetahui perbedaan antara Engagement Rate (angka keterlibatan) dengan Followers Growth Rate (angka pertumbuhan pengikut).
- Engagement Rate – Metrik mengenai seberapa aktif dan terlibatnya pengguna dengan sebuah konten. Angka tersebut bersumber dari perbandingan antara jumlah interaksi (likes, comments, shares, mentions) dengan jumlah total pengikut/audiens. Hasilnya berupa presentase (%).
- Followers Growth Rate – Metrik mengenai seberapa cepat perkembangan pengikut/followers. Angka tersebut bersumber dari perbandingan antara jumlah pengikut baru dengan jumlah pengikut awal dalam suatu periode tertentu, kemudian diubah menjadi presentase (%).
Kedua metrik ini penting dalam mengukur performa serta strategi digital marketing kamu di sosial media. Walau dari sisi bisnis, engagement rate jauh lebih penting dibandingkan followers growth rate.
Hal tersebut dikarenakan engagement rate mencerminkan seberapa kuat keterlibatan antara pengguna dengan sebuah brand/akun di social media. Dalam bisnis, engagenement rate berfungsi untuk meningkatkan brand awareness, loyalitas pelanggan, reputasi bisnis, serta jangkauan audiens yang lebih luas.
Untuk mengetahui lebih lanjut apa saja fungsi dari meningkatkan social media engagement, mari kita simak topik selanjutnya.
Fungsi Social Media Engagement
Berikut beberapa hal yang bisa kamu manfaatkan dari meningkatkan social media engagement di social media :
1. Mengembangkan Komunitas yang Aktif
Dengan bantuan fitur interaksi seperti yang disebutkan sebelumnya di artikel ini, secara otomatis sesama pengguna social media akan menciptakan ruang diskusi serta mendorong kolaborasi dan partisipasi akan sebuah konten.
Pada akhirnya, sebagai pemilik akun atau brand bisa mendapatkan mafaat dari membangun sebuah komunitas.
Baca juga : 5 manfaat membangun komunitas bagi konten kreator
2. Meningkatkan Brand Awareness (Pengenalan Merk)
Semakin banyak dan sering terpapar oleh konten-konten yang dibuat, maka semakin tinggi juga kesadaran netizen mengenai sebuah brand.
Sebagai pemilik brand kamu bisa mencoba beberapa strategi pengenalan seperti menggunakan hashtag relevan, membuat konten visual yang menarik, atau berkolaborasi dengan para influencer.
3. Meningkatkan Loyalitas Pelanggan
Membangun relasi yang kuat dengan pelanggan adalah cara efektif untuk mendapatkan dukungan baik secara moral maupun material.
Kamu bisa menggunakan beberapa strategi seperti memberikan tanggapan yang cepat, penawaran-penawaran menarik, serta adakan giveaway pelanggan semakin dekat dengan bisnismu.
Baca juga : Cara membuat giveaway di YouTube dalam 4 langkah
Inilah Cara-cara Meningkatkan Social Media Engagement
Sebelumnya, kita sudah mengenal lebih jauh apa itu social media engagement.Sekarang, cobalah untuk meningkatkan social media engagement kamu dengan 7 cara berikut ini :
1. Menciptakan Konten yang Menarik dan Relevan
Dalam meningkatkan social media engagement, membuat konten yang menarik sudah pasti menjadi sebuah kewajiban.
Namun, sebelum membuat konten yang menarik, pertama-tama kamu harus tahu tipe audiens apa yang ingin kamu tuju untuk bisa menentukan jenis konten yang bisa dinikmati oleh audiensnya.
Dengan melakukan riset audiens, kamu tidak akan kesulitan untuk membuat konten yang tidak hanya menarik, tetapi juga engaging dan shareable. Jangan pernah melewatkan pemetaan audiens, karena ini langkah awal kamu meningkatkan social media engagement.
2. Menggunakan Visual yang Baik
Untuk dapat membuat social media yang lebih engaging, kamu harus bisa mencuri perhatian audiens kamu dari segi visual.
Maka dari itu, selalu gunakan gambar-gambar yang mempunyai estetika, yang mana gambar tersebut selain menarik juga memorable ketika audiens kamu melihatnya untuk pertama kali.
Ketika menggunakan gambar, selalu ingat untuk tetap bisa relevan dengan target audiens kamu. Pada akhirnya, yang menentukan menarik atau tidaknya gambar adalah audiens kamu. Oleh sebab itu, selalu gunakan gambar yang tetap bisa relevan dengan mereka.
Saat ini, ada banyak sekali tools dan aplikasi untuk membuat visual yang mengagumkan yang bisa digunakan tanpa harus mempunyai kemampuan design sama sekali. Gunakan tools dan aplikasi tersebut yang paling bisa memenuhi kebutuhan visual kamu.
3. Memanfaatkan Hashtag dengan Tepat
Untuk meningkatkan social media engagement dengan cepat, jangan lupa untuk menggunakan hashtag.
Seperti yang kita tahu, hashtag berfungsi sebagai alat untuk meningkatkan visibilitas konten di media sosial. Artinya, orang-orang dengan niche yang kamu incar akan lebih mudah terpapar oleh konten kamu.
Gunakan hashtag dengan tepat. Jangan sampai kamu menggunakan hashtag dengan berlebihan. Jika tidak, hashtag yang kamu gunakan hanya akan terkesan sebagai spam, yang berakibat pada kredibilitas konten yang kamu buat.
4. Berinteraksi dengan Audiens Secara Aktif
Jika berbicara tentang digital marketing, kamu juga harus bisa melibatkan audiens kamu lebih dalam.
Maka dari itu, bangun komunikasi dua arah secara digital kepada mereka. Cara ini penting agar mereka bisa dan terdorong untuk berinteraksi dengan kamu sebagai pemilik akun dan konten.
Oleh karena itu, selalu aktif untuk berinteraksi dengan mereka. Kamu bisa mengandalkan konten kamu atau bahkan bisa menjadikan mereka sebagai konten. Lalu, berusahalah untuk bisa responsif jika mereka mengajukan pertanyaan.
Dengan itu, hubungan antara kamu dan audiens akan terjalin baik. Pada akhirnya, kamu bisa meningkatkan social media engagement dengan hasil yang signifikan.
5. Mengadakan Kontes dan Giveaway
Salah satu cara meningkatkan social media engagement dengan waktu yang relatif singkat adalah dengan mengadakan giveaway.
Giveaway mempunyai kekuatan tersendiri yang mana bisa membuat akun social media kamu bisa mendapatkan engagement dan traffic dalam kurun waktu yang sangat cepat.
Cobalah untuk mengadakan giveaway. Kamu bisa menetapkan syarat kepada audiens kamu, yang mana syarat itu nantinya akan berpengaruh besar terhadap engagement kamu, seperti memberikan likes, mention audiens lain di kolom comment, atau share.
Untuk hadiah giveaway-nya sendiri, pilihlah produk yang disukai oleh audiens kamu. Jadi, semakin banyak orang-orang yang berminat untuk mengikuti giveaway yang kamu adakan.
6. Menggunakan Influencer untuk Meningkatkan Engagement
Cara lain untuk meningkatkan social media engagement dengan cepat adalah dengan bekerja sama dengan influencer.
Seperti namanya, influencer merupakan orang yang bisa memberikan pengaruh dengan opininya melalui konten-konten yang dibuat oleh mereka. Penikmat mereka juga sangat banyak.
Maka dari itu, manfaatkan influencer untuk mendongkrak social media engagement kamu.
7. Mengukur dan Menganalisis Kinerja Social Media Engagement
Langkah terakhir yang bisa kamu lakukan adalah dengan menganalisa social media engagement secara rutin.
Periksa dan lihat jumlah engagement yang kamu dapatkan, seperti komentar, likes, followers, share, traffic, dan matriks lainnya.
Dengan langkah ini, kamu bisa tahu apa kekurangan kamu dan mengevaluasinya. Hal ini akan bisa mempengaruhi social media engagement kamu di masa yang akan datang.
Setelah kamu mengetahui definisi, tujuan, dan manfaat dari meningkatkan social media engagement, kini kamu menyadari bahwa hal tersebut sangatlah penting dan menjadi prioritas utama bagi strategi bisnismu.
Selamat mencoba!
Leave a Comment